Bahaya Menggunakan Charger Palsu, Charger merupakan salah satu aksesoris HP yang paling penting. Umumnya, saat membeli HP baru, kamu juga di beri charger bawaan yang asli. Seiring waktu, entah karena penggunaan yang terus menerus, insiden, atau apa pun, charger HP dapat mengalami kerusakan. Jika ini terjadi, mau tidak mau, kamu harus mendapatkan charger pengganti.
Saat hendak membeli charger baru, pastikan kamu memilih charger yang asli. Jangan sampai kamu membeli charger palsu hanya karena harganya lebih murah. Pasalnya, charger palsu memiliki lebih banyak efek negatif. Bahkan, bisa membuat HP cepat rusak.
Bahaya Menggunakan Charger Palsu
Kali ini, kita akan membahas lebih dalam seputar apa saja bahaya menggunakan charger HP palsu.
1. Risiko sengatan listrik dan ledakan
Salah satu risiko paling serius yang mungkin di timbulkan oleh penggunaan charger palsu adalah sengatan listrik dan ledakan. Ini karena charger palsu di buat tanpa proses pemeriksaan kualitas, tanpa sertifikasi keselamatan, dan tanpa aturan keselamatan manufaktur.
Lemahnya standar manufaktur ini membuat charger palsu lebih rentan terhadap ledakan dan guncangan. Charger asli buatan perusahaan ternama terkadang masih memiliki masalah ini, tetapi dalam jumlah yang jauh lebih kecil karena mereka melalui proses pengujian dan sertifikasi yang ketat.
2. Merusak HP
Charger asli di lengkapi dengan sekring di dalamnya yang dapat terbakar jika terdapat kelebihan beban. Ini mencegah kerusakan pada HP atau percikan api dan kebakaran.
Sebaliknya, charger palsu tidak di lengkapi tindakan pencegahan keselamatan dasar. Akibatnya, masalah apa pun pada charger juga dapat merusak HP. Jadi, mencoba menghemat uang dengan membeli charger palsu pada akhirnya dapat membuatmu kehilangan HP.
3. Mengisi daya dengan lebih lambat
Produsen produk palsu biasanya mengeluarkan uang seminimal mungkin demi menghasilkan keuntungan. Dengan demikian, ada kemungkinan besar produk tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Inilah ciri utama produk palsu.
Charger palsu mungkin dapat berfungsi. Namun, hampir tidak mungkin bagi charger palsu untuk bekerja dengan kualitas atau kekuatan yang sama seperti aslinya. Misalnya, charger mengisi daya dengan sangat lambat. Ini bisa memakan waktu dua kali lebih lama untuk mengisi daya, yang pada akhirnya membuatmu membuang waktu dan listrik.
4. Risiko mengalami overheating
Karena tidak melalui proses pengujian yang layak, charger palsu lebih mungkin mengalami overheating. Saat di gunakan, charger palsu mungkin tidak terbakar sendiri, tetapi ini mungkin memicu atau memanaskan objek lain yang akan terbakar atau meledak.
Produsen barang-barang palsu tidak peduli dengan kualitas bahan yang di gunakan. Jadi, jangan berharap kabel, plastik, atau komponen lain yang di gunakan berkualitas atau tahan terhadap panas.
5. Charger palsu akan merusak baterai HP
Meskipun charger palsu mungkin tampaknya bekerja secara normal atau tidak memberikan efek buruk pada HP, tetapi bisa saja ini sebenarnya merusak baterai HP. Salah satu alasannya, charger palsu mengisi daya secara jauh lebih lambat daripada yang di sarankan atau jauh lebih cepat.
Melakukan ini berulang kali untuk waktu yang lama benar-benar dapat membuat baterai HP habis lebih cepat daripada yang seharusnya. Akibatnya, jika baterai yang dayanya terisi penuh umumnya bisa bertahan selama 12 jam, dengan charger palsu, mungkin hanya akan bertahan 5 jam atau kurang.
6. Tidak ada garansi
Charger HP yang asli mungkin dapat mengalami masalah. Akan tetapi, produsen barang berkualitas umumnya memberikan garansi. Jadi, jika ke depannya terdapat masalah pada produk, kamu masih bisa mengklaim garansi. Di sisi lain, produsen barang abal-abal tidak memberikan garansi apa pun atas produknya. Jadi, jika produk mereka bermasalah, kamu tidak bisa protes kepada siapa pun untuk meminta pertanggungjawaban.
7. Boros
Sekilas, harga produk palsu umumnya jauh lebih murah daripada produk asli. Namun, pada akhirnya kamu harus mengeluarkan lebih banyak uang gara-gara membeli charger palsu.
Produk palsu umumnya tidak bertahan lama. Ini karena mereka dibuat menggunakan bahan-bahan yang tidak berkualitas, tidak melalui pengujian yang layak, mudah rusak akibat insiden kecil, dan banyak lagi. Dengan begitu, kamu akan dipaksa untuk segera membeli produk yang baru. Jika kamu membeli produk palsu lagi, kamu akan kembali mengulang siklus ini.
Jadi, daripada harus mengalami hal-hal ini, ada baiknya kamu membeli charger asli atau setara dengan yang asli.