Buletinbandung.com – Sushi merupakan salah satu makanan khas Jepang yang biasanya identik dengan harga yang relatif tinggi. Hal tersebut tidak berlaku di Tom Sushi. Sebab, sushi di sini mereka banderol dengan harga yang terjangkau, yaitu Rp10.000-Rp25.000 saja.
Meski terjangkau, kualitas sushi di tempat ini tidak perlu kita ragukan lagi. Sebab, Tom Sushi yang terletak di Trans Studio Mall (TSM) Lantai 2, C07-08 ini juga satu grup dengan salah satu resto sushi ternama yaitu Sushi Tei, lho.
Karena kualitasnya yang bagus dan harganya yang terjangkau, resto makanan jepang ini menjadi viral di jagat maya. Manajer Tom Sushi TSM Bandung, Caca Syabanurdin (26) mengaku tempat ini dapat menerima 400 sampai 500 orang pada akhir pekan dan sekitar 250 orang di hari kerja. Bahkan di akhir pekan, antrean yang mengular dapat kita temukan sejak jam makan siang hingga jam makan malam.
“Paling ramai itu kalau buat weekend dari jam makan siang (itu) kita nggak putus antrean sampai jam makan malam. Kalau weekday itu padatnya di jam makan siang sama jam makan malam saja. Di antara itu sempat sepi,” ucap Caca belum lama ini di lokasi.
Karena tidak menerima reservasi, pengunjung Tom Sushi harus mengantre terlebih dahulu. “Kita sistemnya antrean, first come first serve. Jadi nggak ada waiting list dan reservasi,” lanjutnya.
Makan Sushi di Tom Sushi
Tom Sushi ini juga mengundang perhatian karena memiliki konsep ‘kaitenzushi’, yaitu sushi di sajikan mengelilingi restoran di atas konveyor. Namun, jika menu yang kita incar tidak kunjung tersaji di atas konveyor tersebut, pengunjung tetap bisa memesan menu yang mereka inginkan ke staf restoran.
Caca juga menjamin seluruh menu yang ada di Tom Sushi pasti tersedia setiap harinya. Kendati begitu, tetap terdapat beberapa menu yang dibuat secara terbatas.
“Jadi ketika opening itu pasti semuanya ready stock, tapi memang ada juga beberapa menu yang limit hanya bisa dibuat harian. Jadi mungkin sold outnya menjelang closing, seperti tadi caramel pudding kita udah produksi 120 pieces, hari ini sold out,” kata sang manajer.
Saking ramainya, Tom Sushi bahkan dapat menghabiskan 20 kilo beras dalam satu hari di akhir pekan. “Kita pembuatan untuk satu kali sesi itu 4 kilo. Kalau weekend itu bisa bikin 4 sampai 5 sesi,” ungkap Caca.!
Harga yang terjangkau dan konsep ‘kaitenzushi’ ternyata sukses membuat banyak pengunjung menjadi kalap. Bahkan, Caca sempat menemukan sekelompok pengunjung berhasil menghabiskan 40 piring sushi.
“Paling banyak itu pernah saya temuin sampai 40 piring, tapi kalau saya rata-ratakan mungkin 5 sampai 10 ya,” pungkas Caca.