Buletinbandung.com – Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana meminta PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II di Karawang merelokasi warga terdampak kebocoran gas klorin dari pabriknya. Hal ini disetujui pihak perusahaan tersebut.

Direktur Utama PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills, Adil Teguh mengatakan, perusahaannya menyetujui permintaan tersebut. Ini sebagai upaya penanganan jangka panjang atas peristiwa keracunan gas pabrik yang telah terjadi berulang kali itu.

“Relokasi warga, sanggup atau tidak, itu harus kita jalankan. Karena sesuai dengan komitmen kami dengan Pemkab Karawang,” kata Teguh usai audiensi di Kantor Bupati Karawang, Jumat (23/9/2022).

Ia menerangkan, perusahaan juga akan melakukan perbaikan agar kegiatan operasional caustic soda plant, tidak lagi menimbulkan dampak bagi lingkungan dan masyarakat.

“Kami akan komitmen melakukan perbaikan. Kalau relokasi, ini tinggal masalah waktu saja. Jadi kami akan pikirkan untuk melakukan relokasi warga,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga akan berkomitmen melakukan upaya pemulihan fungsi lingkungan hidup di lokasi terdampak. Kendati demikian, Teguh mengaku, relokasi warga terdampak tidak akan berjalan mudah, sebab ada 200 lebih keluarga terdampak yang perlu direlokasi.

“Tidak mudah yah, selain banyak bisa saja ada warga yang menolak. Meski begitu, kami akan berupaya untuk melakukan relokasi warga, sesuai dengan komitmen dengan Pemkab,” imbuhnya.

Teguh mengungkap, batas waktu relokasi warga terdampak keracunan gas pabrik yang ditentukan Pemkab Karawang dilakukan selama setahun.

“Meski diberi batas waktu setahun, kami akan berupaya melakukan realisasi sebelum batas waktu itu. Jadi lebih cepat lebih baik, hanya maksimal September 2022 warga terdampak itu harus sudah direlokasi sementara,” ujar dia.

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Kapolres Karawang, Kejaksaan Negeri Karawang, serta Dandim 0605 Karawang hadir dalam audiensi tersebut. Ia sengaja mengundang berbagai pihak dalam audiensi itu.

“Saya sengaja mengundang jajaran Forkopimda (forum komunikasi pimpinan daerah), yakni Kapolres, Kajari dan Dandim untuk menyaksikan komitmen Pindo Deli dalam melakukan perbaikan-perbaikan,” ungkap Cellica.

Menurutnya, peristiwa keracunan gas klorin pabrik kertas yang melanda warga Kampung Cigempol, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang itu tidak bisa didiamkan. Sebab peristiwa itu sudah terjadi berulang-ulang, yakni pada Desember 2017, Mei 2018, Juni 2021 dan pada 14 September 2022.

“Kami tidak bisa tinggal diam, karena peristiwa ini sudah terjadi empat kali. Ini menandakan kalau masyarakat di sana (yang tinggal di dekat pabrik) tidak aman,” katanya.

“Saya menekankan tadi, perusahaan melakukan penanganan jangka panjang. Tadi perusahaan sudah berkomitmen untuk merelokasi dalam jangka waktu setahun,” pungkasnya.

By AKDSEO

Open chat
1
ADMIN AKDWEBS
Halo,
Saya Layanan Posting Tamu
Saya Memiliki 600 Situs
Status : Terindeks Semua
DA bagus : 40-60
Kategori Nice yang Berbeda
Umpan Tetes Diizinkan
Saya dapat mempublikasikan secara instan
secepat mungkin

Layanan saya:
1. Saya akan mengerjakan pesanan Anda maksimal 1X24 jam, jika pada saat itu saya sedang online. Saya akan melakukannya maksimal 1 jam dan prosesnya selesai.
2. Jika ada diantara kalian yang orderannya tidak terselesaikan maksimal 1x24 jam, kalian tidak perlu membayarku, alias gratis.
3. Kalau weekend biasanya saya online, kalau weekend kalau saya tidak online berarti saya kerja hari senin.
4. Untuk pembayaran, maksimal dibayarkan satu hari setelah link live dipublikasikan.
5. Pembayaran melalui rekening paypal
Jika Anda tertarik, silakan balas
Terima kasih
Salam,
AKDSEO